Sabtu, 07 November 2015

KEHARUSAN BERAMAL DAN DAKWAH BERDASARKAN ILMU


〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

Oleh : Al Ustadz Abu Utsman Kharisman

✒Berikut ini terdapat beberapa tulisan/ pernyataan dari sebagian saudara kita yang mempertanyakan tentang keharusan berilmu sebelum beramal dan berdakwah.

Akan kami kutipkan pernyataan tersebut, kemudian setelah itu akan disebutkan tanggapan dan penjelasannya, bi idznillah. Semoga Allah Subhaanahu Wa Ta’ala memberikan taufiq kepada kita semua :

KUTIPAN PERNYATAAN :

✒BERILMU SEBELUM BERAMAL

(a) Beramal itu memerlukan ilmu, dan ini sudah jelas dipahami semua orang.

(b) Berilmu itu berarti “mempunyai ilmu”, TETAPI pengertiannya BUKAN BERATI “menumpuk-numpuk ilmu”.

(c) Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh orangtua untuk menyuruh anaknya kalau sudah 7 tahun untuk SHOLAT.

Seberapa BANYAK ILMU ketika anak itu disuruh untuk Sholat?

(d) Abu Bakar Radiyallahu Anhu masuk Islam, kemudian Abu Bakar Radiyallahu Anhu langsung terjun da’wah dan besoknya 5 orang masuk Islam di hadapan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Seberapa BANYAK ILMU Abu Bakar Radiyallahu Anhu ketika masuk Islam dan langsung terjun da’wah saat itu?

(e) Seorang ayah menyuruh anak-anaknya puasa di bulan Ramadhan. Seberapa BANYAK ILMU PUASA ketika menyuruh anak-anaknya untuk puasa di bulan Ramadhan?

- Apakah ayah itu harus hafal seluruh dalil-dalil perihal puasa, kemudian menyuruh anaknya puasa di bulan ramadhan?

- Apakah anak-anaknya itu harus hafal dahulu dalil puasa, kemudian puasa di bulan ramadhan?

(f) Artinya “BERILMU SEBELUM BERAMAL”, itu memang benar adanya. TETAPI ummat Islam harus bisa memahami pemahaman yang benar, jangan akhirnya harus banyak dahulu dalil, kemudian terjun da’wah. Nanti akhirnya banyak dahulu dalil, baru menyuruh anaknya untuk sholat dan puasa. Akhirnya anak-anaknya banyak yang tidak sholat dan puasa, KARENA orangtuanya harus BANYAK ILMU DAHULU baru menyuruh sholat.

(g) sama halnya dengan Ummat Islam, karena HARUS BANYAK ILMU DAHULU UNTUK DA”WAH, maka akhirnya ummat Islam banyak yang TIDAK SHOLAT, TIDAK PUASA, dikarenakan ummat Islam meninggalkan dari da’wah itu sendiri.

(h) KESALAHAN MEMAHAMI, MAKA AKAN BERDAMPAK PADA KEKERDILAN BERPIKIR DAN BERAMAL. Dan ini yang banyak terjadi di kalangan Ummat Islam sekarang ini.

Pikirkan!

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyuruh orangtua untuk menyuruh anaknya kalau sudah 7 tahun untuk SHOLAT. Seberapa BANYAK ILMU ketika anak itu disuruh untuk Sholat?kalau menunggu tahu betul dan hapal dalil-dalilnya sholat maka Insya Alloh umur 7 tahun belum sholat..

—— akhir kutipan ——–

Tanggapan dan Penjelasan... 

Insya ALLAH Bersambung.....

⏳Sumber:  Darussalaf.or.id

〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰

Kajian Ilmiah Bontang